LAPORAN
PRAKTIKUM
JARINGAN
KOMPUTER
PERTEMUAN
KE-I
“Membangun
/ Membuat Jaringan Komputer LAN untuk Melakukan Sharing Data dengan Windows 7”
Nama : Ekawati Novita
NIM : 11615012
Kelas : II-A
I. TUJUAN
PRAKTIKUM
-
Agar mahasiswa dapat menyeting IP Address untuk masing-masing komputer.
-
Agar mahasiswa dapat mengkoneksikan komputer satu dengan yang lainnya
menggunakan hub/switch.
-
Agar mahasiswa dapat membangun jaringan komputer LAN sederhana.
-
Agar mahasiswa dapat mencoba saling bertukar atau berbagi data melalui jaringan
- komputer LAN yang telah dibangun
II. LATAR BELAKANG
Jaringan
komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya
yang terhubung dalam satu kesatuan. Informasi dan data bergerak melalui
kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer
dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan
bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan.
Setiap komputer, printer atau peripheral yang terhubung dengan jaringan disebut
node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan
jutaan node.
Jenis-jenis jaringan computer :
1. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari satu komputer server
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan tertentu.
2. Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi:
merupakan jaringan yang menghubungkan 2 komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium, kantor, serta dalam 1warnet.
Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar beserta
daerah setempat. Contohnya jaringan telepon lokal, sistem telepon seluler,
serta jaringan relay beberapa ISP internet.
Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia. Contohnya
jaringan PT Telkom, PT. Indosat, serta jaringan GSM Seluler seperti
Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak lagi.
3. Berdasarkan peranan dan hubungan
tiap komputer dalam memproses data.
Pada jaringan ini terdapat 1 atau beberapa komputer server
dan komputer client. Komputer yang akan menjadi komputer server maupun menjadi
komputer client dan diubah-ubah melalui software jaringan pada protokolnya.
Komputer client sebagai perantara untuk dapat mengakses data pada komputer
server sedangkan komputer server menyediakan informasi yang diperlukan oleh
komputer client.
Pada jaringan ini tidak ada komputer client maupun komputer
server karena semua komputer dapat melakukan pengiriman maupun penerimaan
informasi sehingga semua komputer berfungsi sebagai client sekaligus sebagai
server.
Berdasarkan media transmisi data
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan
komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel jaringan
berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar
komputer jaringan.
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang
elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk menghubungkan
antar komputer karena menggunakan gelombang elektromagnetik yang akan
mengirimkan sinyal informasi antar komputer jaringan.
Topoloogi jaringan computer :
1. Topologi BUS
Pada topologi Bus, kedua unjung jaringan harus
diakhiri dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk
memperluasnya. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan
kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya
dengan mentap Ethernetnya sepanjang kabel. Linear Bus: Layout ini termasuk
layout yang umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran
tunggal komputer yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Masing-masing simpul
dihubungkan ke dua simpul lainnya, kecuali mesin di salah satu ujung kabel,
yang masing-masing hanya terhubung ke satu simpul lainnya. Topologi ini
seringkali dijumpai pada sistem client/server, dimana salah satu mesin pada
jaringan tersebut difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin
tersebut dikhususkan hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak
digunakan untuk pemrosesan informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana,
murah dan maksimal terdiri atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi
adalah kemungkinan terjadinya tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif
sederhana dan jika salah satu node putus maka akan mengganggu kinerja dan
trafik seluruh jaringan.
![]() | |||
gambar topologi jaringan BUS |
1. Topologii Star / Bintang
Dalam konfigurasi bintang, beberapa peralatan yang ada akan dihubungkan kedalam satu pusat komputer. Kontrol yang ada akan dipusatkan pada satu titik, seperti misalnya mengatur beban kerja serta pengaturan sumber daya yang ada. Semua link harus berhubungan dengan pusat apabila ingin menyalurkan data kesimpul lainnya yang dituju. Dalam hal ini, bila pusat mengalami gangguan, maka semua terminal juga akan terganggu. Model jaringan bintang ini relatif sangat sederhana, sehingga banyak digunakan oleh pihak per-bank-kan yang biasanya mempunyai banyak kantor cabang yang tersebar diberbagai lokasi. Dengan adanya konfigurasi bintang ini, maka segala macam kegiatan yang ada di-kantor cabang dapatlah dikontrol dan dikoordinasikan dengan baik. Disamping itu, dunia pendidikan juga banyak memanfaatkan jaringan bintang ini guna mengontrol kegiatan anak didik mereka.
Kelebihan.
· Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi
jaringan pada saluran tersebut dan station yang terpaut.
· Tingkat keamanan termasuk tinggi.
· Tahan terhadap lalu lintas jaringan yang sibuk.
· Penambahan dan pengurangan station dapat dilakukan dengan
mudah.
Kekurangan
· Jika node tengah mengalami kerusakan, maka maka seluruh
jaringan akan terhenti.
![]() |
gambar topologi jaringan star/bintang |
3. Topologi Ring / Cincin
Pada jaringan ini terdapat beberapa peralatan saling dihubungkan satu dengan lainnya dan pada akhirnya akan membentuk bagan seperti halnya sebuah cincin. Jaringan cincin tidak memiliki suatu titik yang bertindak sebagai pusat ataupun pengatur lalu lintas data, semua simpul mempunyai tingkatan yang sama. Data yang dikirim akan berjalan melewati beberapa simpul sehingga sampai pada simpul yang dituju. Dalam menyampaikan data, jaringan bisa bergerak dalam satu ataupun dua arah. Walaupun demikian, data yang ada tetap bergerak satu arah dalam satu saat. Pertama, pesan yang ada akan disampaikan dari titik ketitik lainnya dalam satu arah. Apabila ditemui kegagalan, misalnya terdapat kerusakan pada peralatan yang ada, maka data yang ada akan dikirim dengan cara kedua, yaitu pesan kemudian ditransmisikan dalam arah yang berlawanan, dan pada akhirnya bisa berakhir pada tempat yang dituju. Konfigurasi semacam ini relative lebih mahal apabila dibanding dengan konfigurasi jaringan bintang. Hal ini disebabkan, setiap simpul yang ada akan bertindak sebagai komputer yang akan mengatasi setiap aplikasi yang dihadapinya, serta harus mampu membagi sumber daya yang dimilikinya pada jaringan yang ada. Disamping itu, sistem ini lebih sesuai digunakan untuk sistem yang tidak terpusat (decentralized-system), dimana tidak diperlukan adanya suatu prioritas tertentu.
![]() |
gambar topologi jaringan ring/cincin |
4. Topologi jaringan tree / pohon
Topologi ini
biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral denganhirarki yang berbeda.
Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin
keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok
digunakan pada sistem jaringan komputer .
Pada jaringan pohon, terdapat
beberapa tingkatan simpul (node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi
tingkatannya, dapat mengatur simpul lain yang lebih rendah tingkatannya. Data
yang dikirim perlu melalui simpul pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk
bergerak dari komputer dengan node-3 kekomputer node-7 seperti halnya pada
gambar, data yang ada harus melewati node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada
node-7. Keungguluan jaringan model pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya
suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan
dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada
kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah,
apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok
lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja
jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
![]() | |
topologi jarigan tree/pohon |
5. Topologi jaringan kombinasi
Merupakan jaringan yang benar-benar interaktif, dimana setiap simpul mempunyai kemampuan untuk meng-access secara langsung tidak hanya terhadap komputer, tetapi juga dengan peralatan ataupun simpul yang lain. Secara umum, jaringan ini mempunyai bentuk mirip dengan jaringan bintang. Organisasi data yang ada menggunakan de-sentralisasi, sedang untuk melakukan perawatan, digunakan fasilitas sentralisasi.
![]() |
topologi jaringan kombinasi |
Simbol –
Simbol Peralatan
Dalam
menggambarkan design suatu jaringan kedalam media tertentu adalah tidak mungkin
kalau kita menggunakan gambar fisik dari masing – masing peralatan. Karena itu
digunakan simbol – simbol tertentu untuk masing – masing peralatan. Simbol –
simbol tersebut dapat dilihat pada gambar dibawah ini
III. ALAT DAN BAHAN YANG DIGUNAKAN
1. PC (laptop)
2. Kabel UTP
Kabel UTP yang merupakan singkatan dari Unshielded Twisted Pair adalah kabel yang kurang tahan terhadap interferensi elektromagnetik yang dalamnya terdapat pasangan kabel yang disusun spiral.Kabel UTP merupakan media transmisi atau komunikasi jaringan komputer yang paling sering digunakan pada saat ini. Ada dua buah konfigurasi yang perlu diketahui, yaitu konfigurasi Straight-trough dan konfigurasi Cross-Over. Konfigurasi Straight-trough digunakan jika kabel UTP tersebut dipakai untuk menghubungkan komputer dengan hub/switch. Pada konfigurasi Straight-trough, konfigurasi dalam konektor RJ pada kedua ujung kabelnya adalah sama.
![]() |
gambar kabel UTP |
3. Switch
Switch
Sebuah alat yang menyaring/filter dan melewatkan(mengijinkan lewat) paket yang
ada di sebuah LAN. switcher bekerja pada layer data link (layer 2) dan
terkadang di Network Layer (layer 3) berdasarkan referensi OSI Layer Model.
sehingga dapat bekerja untuk paket protokol apapun. LAN yang menggunakan Switch
untuk berkomunikasi di jaringan maka disebut dengan Switched LAN atau dalam
fisik ethernet jaringan disebut dengan Switched Ethernet LANs.
![]() |
gambar switch |
4. RJ-45 Connector
Konektor RJ-45 adalah konektor 8 pin yang digunakan untuk menghubungakan kabel UTP dengan socket pada NIC/Ethernet. Pemasangan kabel UTP pada NIC membutuhkan alat khusus yang disebut cramping tang.
![]() |
gambar RJ-45 connector |
5. Tester
Jangan lupa juga alat testernya untuk memastikan kabel yang kita hubungkan benar-benar terhubung dengan baik.
![]() |
gambar tester |
IV. LANGKAH PERCOBAAN
Langkah-Langkah Membuat klien Pada Jaringan Internet Untuk Melakukan Sharing Data.
1. Sediakan semua alat dan bahan yang diperlukan.
2. Hidupkan PC.
3. Masukkan kedua ujung konektor pada masing – masing port RJ-45 pada tester.
4. Kemudian hidupkan testernya, perhatikan kedua bagian lampu indikator yang berjumlah 8 lampu plus 1 lampu indikator untuk grounding.
![]() |
gambar pengujian kabel UTP |
5. Setelah melakukan pengetesan kabel UTP menggunakan tester, pastikan minimal 4 lampu hidup pada tester atau lebih baik lagi jika semua lampu menyala, yang menandakan bahwa kabel UTP terhubung dengan baik.
6. Setelah itu hubungkan salah satu ujung kabel UTP pada PC, sedangkan ujung lain dihubungkan pada switch.
7. Pastikan PC telah terhubung dengan baik dengan switch melalui hubungan kabel UTP.
8. Kemudian lakukan setting IP pada PC, dengan cara klik icon network yang ada di taskbar.
9. Kemudian akan muncul jendela kecil, lalu klik Open Network and Sharing Center.
10. Setelah tampilan selanjutnya keluar, pilih menu Change Adapter Setting.
11. Lalu pilih dan klik kanan pada LOcal Area connection, kemudian pilih properties.
12. Setelah tampilan berikutnya keluar, pilih Internet Protocol Version 4(TCP/IPV4). Lalu klik properties, tapi sebelumnya pastikan Internet Protocol Version 6(TCP/IPv6) dalam keadaan mati, dengan cara menghilangkan tanda centang bagian kirinya.
13. Pada tampilan selanjutnya, pilih Use The Following IP Addres.
14. Kemudian isi nomor IP Addres pada
kolom IP Addres dengan serial number “192.168.0.24“, digit angka yg paling
belakang tergantung kelompok. Lalu klik Tab, maka serial number pada kolom
subnet mask langsung terisi secara otomatis, jadi kita tidak perlu mengisinya
lagi. Dan isi nomor IP Addres yg menjadi server kita pada kolom Default
Gateway.
Jika sudah klik OK
15. Kemudian klik lagi Icon Network yg ada di taskbar untuk melihat nama server kita. Jika belum ada klik refresh, jika sudah ada klik connect pada server kita.
16. Kemudian setelah itu cek apakah kita sudah connect dengan server kita atau belum, caranya pilih tombol STAR menu, kemudian Accessories kemudian pilih commend prompt, atau dengan menekan tombol windows pada keyboard, kemudian akan muncul tampilan seperti berikut
Jika sudah klik OK
17. kemudian pada kolom Open isi dengan “ping (nomor server kita) –t”, lalu klik OK. Tunggu sampai muncul tampilan seperti dibawah.
Apabila terdapat tampilan time out berarti PC kita belum terhubung dengan PC yang kita tuju
18. Lalu pilih menu Network. Lihat apakah nama PC server kita sudah ada di network kita apa belum. Jika belum klik refresh. Dan lihat siapa saja teman yang sedang terhubung dengan kita.
-
Langkah-Langka Membuat Workgroup Pada Jaringan Internet Untuk Melakukan Sharing Data.
Karena IP address dan subnet mask telah tersetting dimasing-masing PC mahasiswa, sekarang tinggal membuat workgroup agar nantinya dapat memudahkan kita dalam menghubungkan masing-masing kelompok untuk saling berbagi data. Caranya adalah :
1. klik Start Menu, kemudian klik kanan
pada My Computer lalu pilih Properties.
2. Lalu klik Change setting untuk masuk
ke System Properties My Computer.
3. Setelah
masuk ke System Properties,kemudian pilih computer name.
4. Kemudian merubah nama
computer dan workgroupnya, dengan cara mengubah nama computernta menjadi
“LAB1PC16-EKA” dan nama workgroupnya “LAN-2”.
Jika Sudah klik OK
5. Kemudian akan keluar sebuah validasi
yang menandakan bahwa kita sudah berhasil mengubah nama workgroupnya, lalu klik
OK. Contohnya seperti gambar di bawah ini.
Jika sudah kilk OK
6. Setelah
anda memilih OK, lalu akan keluar sebuah validasi lagi yang dimana kita harus
merestart komputer untuk menyimpan semua pengaturan yang tadi sudah lakukan
sebelumnya
Jika sudah klik OK
7. Kemudian
ecara otomatis computer akan melakukan restart, agar komputer dan memulai
pengaturan baru yang sudah kita lakukan sebelumnya.
8. untuk melihat workgroup yang telah terbentuk adalah :
STAR >> computer >> network
maka akan muncul tampilan seperti ini :
8. untuk melihat workgroup yang telah terbentuk adalah :
STAR >> computer >> network
maka akan muncul tampilan seperti ini :
9. Agar semua mahasiswa dapat terhubung secara keseluruhan maka setiap swicht harus dihubungkan dengan kabel UTP.
10.
setelah semua workgroup terhubung maka, lakukan refresh pada jendela
network yang sedang aktif, secara otomatis akan muncul tampilan sebagai
berikut
pada tampilan diatas terdapat 4 workgroup dengan nama :
1. LAN 1
2. LAN 2
3. LAN 3
4. LAn 4
- Lankah-Langkah mematikan firewall.
1. Klik menu
STAR yang ada disebelah kiri desktop, kemudian pilih control panel.
2. Kemudian pada
tampilan selanjutnya pilih control panel
3. Pada tampilan
selanjutnya pilih system and security
4. Pada tampilan
selanjutnya pilih windows firewall
5. Pada tampilan selanjutnya terlihat bahwa firewall masih dalam kondisi hidup (ON), pilih turn windows firewall on or off.
6. Pada tampilan selanjutnya pilih turn off windows firewall
Jika suudak klik OK
7. Pada tampilan selanjutnya terlihat bahwa firewall telah mati (OFF)
Jika sudah pilih close untuk keluar
- Lankah-Langkah untuk Melakukan Sharing Data.
1. Terlebih dahulu matikan password
untuk memudahkan proses berbagi data, namun apabila mengiginkan komunikasi data
yang lebih aman maka sebaiknya menggunakan password, adapun cara menonaktifkan
password adalah dengan klik icon network yang ada di taskbar.
2. klik open network and sharing center
3. setelah itu pilih change advanced sharing settings
4. kemudian pada tampilan selanjutkan akan muncul tampilan seperti berikut
2. klik open network and sharing center
3. setelah itu pilih change advanced sharing settings
4. kemudian pada tampilan selanjutkan akan muncul tampilan seperti berikut
Jika sudah klik save changes
2. Pilih terlebuh dahulu data yang akan
dibagikan. Kemudian klik kanan dan aktifkan permission share.
3. Kemudian pada tampilan selanjutnya pilih everyone, lalu klik Add, kemudian pada pembagian kertas pilih “Read/Write”
Jika sudah klik share
Pada cara diatas data yang kita share akan disampaikan kesemua teman yang terkoneksi dengan kita.
V. HASIL
Hasil yang diperoleh dari percobaan yang dilakukan ini adalah berupa file/folder yang dibagikan oleh teman-teman. Adapun cara untuk melihat hasil share yang telah dilakukan teman-teman adalah :
1. STAR >> computer >> network >> klik network PC teman kita yang terhubung dengan kita.
![]() |
contoh folder hasil share yang diterima |
2. Folder yang diterima dari Nanda Rulita Sari. Sebagai network yang terhubung dalam satu workgroup yaitu LAN-2.
2. Folder yang diterima dari Wikarno. Sebagai network yang berada Workgroup LAN-1.
3. Folder yang diterima dari Muji Hariyandi. Sebagai network yang berada di workgroup LAN4.
4. Folder yang diterima dari Noorhidayah. Sebagai network yang berada di workgroup LAN3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar